
Kuala Lumpur – SN|| Petang tadi, Rabu (16/04/25), Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, menyambut tamu kenegaraan Presiden Republik Rakyat China, TYT Xi Jinping, di Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur.
Kunjungan ini merupakan bagian dari lawatan rasmi tiga hari Presiden Xi ke Malaysia atas undangan Yang di-Pertuan Agong Sultan Ibrahim.
Malaysia merasa terhormat menjadi salah satu negara yang dikunjungi Presiden Xi dalam rangka memperingati hubungan diplomatik kedua negara yang telah terjalin selama lebih dari lima dekade.
Dalam pernyataannya, Presiden Xi menyebut kunjungan ini sebagai peluang untuk mempererat hubungan bilateral dan memperluas kolaborasi strategis antara kedua negara.
Agenda kunjungan ini mencakup pertemuan dengan Yang di-Pertuan Agong di Istana Negara, di mana Presiden Xi akan disambut dengan upacara kenegaraan yang meriah, termasuk 21 tembakan meriam kehormatan. Selain itu, Presiden Xi juga dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Anwar Ibrahim untuk membahas kerja sama bilateral serta isu-isu regional dan internasional yang menjadi perhatian bersama.
Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan persahabatan yang berlandaskan rasa hormat dan kepercayaan yang mendalam. Malaysia dan China telah lama menjadi mitra dagang utama, dengan nilai perdagangan mencapai rekor tertinggi pada tahun 2024.
Kedua negara juga terus bekerja sama dalam berbagai inisiatif, termasuk Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (BRI), yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat kedua negara.
Kunjungan ini menandai babak baru dalam hubungan “50 Tahun Emas” antara Malaysia dan China, dengan harapan dapat membuka peluang kerja sama yang lebih luas di masa depan. (Red)