SIASATNUSANTARA.COM||SIMALUNGUN, Kepala Kepolisian Sektor Tanah Jawa baru baru ini di ganti, dari Kapolsek yang lama AKBP Selamat SH MH kini berganti dan di jabat oleh Kompol Manson Nainggolan SH MH.
Adapun pergantian jabatan Kapolsek tersebut dalam rangka Kapolsek sebelum-nya AKBP Selamat SH.MH, memasuki masa Purna Bhakti (Pensiun) .
Namun, sepeninggalan Kapolsek yang lama, buat Kapolsek yang baru, tentu-nya memiliki banyak P.R yang harus ia kerjakan, baik itu dari segi Kamtibmas-nya, juga menyangkut permasalahan penyakit masyarakat-nya (Pekat)
Adapun untuk saat ini menyangkut masalah Pekat, terutamanya terkait masalah narkoba , sesuai seperti yang di ungkap-kan Kapolres Simalungun dalam Konferensi Pers hasil capaian kinerja ungkap kasus sepanjang tahun 2022 , di ketahui bahwa Polsek Tanah Jawa mendapat urutan nomor dua yang terbanyak mengungkap kasus narkoba, di banding Polsek lain-nya. Dan untuk urutan nomor satu adalah Polsek Perdagangan.
Menyikapi hal tersebut, sesuai yang di katakan Kapolsek Tanah Jawa Kompol Manson Nainggolan SH.MH, menjawab pertanyaan awak media ini pada Minggu lalu tepatnya di hari Jumat
“Untuk meminimalisir pekat terutamanya judi dan narkoba, di harapkan ke ikut sertaan masyarakat dan juga Stake holder”. Katanya kepada awak media ini.
Lanjutnya kembali. Integritas dan Akuntabilitas Polri yang sering dipertanyakan publik belakangan ini terjadi karena pimpinan Polri tidak imun dan tidak resisten terhadap segala bentuk dan macam intervensi dari luar, serta tidak konsekuen dan konsisten terhadap aturan main yang di buatnya.
Dengan tidak imun dan tidak resistennya pimpinan, terhadap intervensi dari luar serta masih cukup arogannya pimpinan itu di lingkungan internalnya, sehingga masih sering bertindak semaunya sendiri, maka kinerja Polri menjadi tidak optimal dan kurang profesional, serta soliditas internalnya rapuh.
Salah satu contoh katanya di sini ada bandar narkoba , yang memiliki masalah lain dan sudah ada surat laporan polisinya di Polsek ini , namun kenapa masih saja dianya di biarkan, notabene
nya kenapa tidak di tangkap, dan ada gerangan apa maka itu pelaku itidak di tangkap ? ” Cetusnya seakan akan bertanya
Sehingga di sebabkan hal begitulah maka kinerja Polri sering tidak optimaal dan kurang Profesional. Walaupun sedemikian, pastinya selagi saya memimpin ini Polsek, apapun itu bentuk pekatnya terutamanya Narkoba, kedepan
akan kita berantas habis. Seluruhnya
akan kita beranras habis termasuk juga itu judi Togelnya.
Pastinya bagi saya tidak ada negoisasi bila nantinya mereka saya tangkapin
Karena dalam hal ini, di samping saya tidak memiliki beban, pastinya terkait masalah pekat yang dua itu (maksudnya narkoba dan judi) saya tidak akan mundur dan pasti akan saya berantas habis, walaupun nantinya ada backing backing dari mereka semua, saya siap menghadapinya. Karena ini, masalahnya menyangkut moral anak bangsa.
Memang benar , terutamanya terkait hal narkoba, itu semua tergantung dari pada moral kita. Namun ini demi untuk
menyelamatkan moral anak bangsa di negara manapun itu, yang namanya narkoba pasti mereka berantas” Tegas Manson
Akan tetapi untuk semuanya hal itu, bila nantinya saya lakukan, dengan terlebih dahulu saya rapatkan dengan pimpinan saya yaitu Kapolres Simalungun. Karena selaku saya bawahan, apapun itu bentuk
nya segala yang ingin saya kerjakan semuanya harus berdasar dari adanya arahan dan perintah dari beliau.
Kemudian masih menurut Manson , Demi untuk meminimalisir segala sesuatunya tersebut, pentingnya kerja sama dari pihak pemerintah setempat atau Stake holder.
” Kejahatan tidak akan pernah dapat habis, hanya kita dapat berupaya untuk mengurangi/meminimalisirnya dengan pola melakukan pendekatan dan kemitraan” Tutupnya
Sudah dulu ya tulang , ini saya lagi buru buru, mau ngantarin anak saya ke loket taxi, mau ke Medan dia, besok sudah mulai masuk mereka kuliah. Besok besok lah kita ngopi ya Lang..Maaf ya lang, awak tinggal dulu. ya. Ucapnya sambil berlalu.
(Deni.D.P.S.alias Chaca.S)