Siasatnusantara.com-, simalungun//-Lahan yang berada dilahan HGU PTPN IV Unit Kebun Dolok Sinumbah (DOSIN) AFD 2, beralih fungsi.Pasalnya lahan yang sekitar lebih kurang satu blok beralih menjadi badan jalan, yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk tanaman yang bisa menghasilkan.Lebih parahnya, badan jalan dimaksud dibuat sama sekali bukan untuk mengangkut hasil perkebunan atau kepentingan kebun.Berubah menjadi kepentingan angkutan Galian C yang berada didekat areal perkebunan.
Secara kasat mata jurnalis melihat langsung ke lahan PTPN IV Unit Kebun Dolok Sinumbah yang berubah menjadi lahan angkutan Galian C di sekitar perkebunan,Selasa (06/9/2021) jam (13.45). Terlihat ada sekitar lebih kurang Empat truk angkutan Galian C bermuatan batu Padas, Melintas dijalan areal perkebunan.
Salah seorang warga yang tidak mau nama nya ditulis oleh jurnalis, kebetulan sedang menggembala ternak sapi di sekitar areal perkebunan mengatakan “; kalau mobil yang memuat batu padas sering keluar masuk dari jalan ini Bang,sebab Galian batu Padas di ujung kebun serta dipinggir sungai Bah Bolon,Bang”: Ujarnya.
Bari Damanik saat di jumpai pekan Kerasaan, Kecamatan Pematang Bandar juga penggiat sosial control di salah satu media online, menanggapi hal tersebut dan mengatakan ”; Seharusnya Pimpinan Perusahaan harus bijak dalam mengelola lahan HGU, Karena lahan ini milik Negara.
Maka pergunakanlah sebaik mungkin dan jangan di sia-siakan lahan dengan hal yang tidak bermanfaat bagi perkebunan, diharapkan kepada pihak terkait untuk melakukan peninjauan atas kondisi tersebut.
Selanjutnya Bari Damanik menjelaskan juga”; Sebelum Manajer yang sekarang ini areal jalan perkebunan tersebut
yang menjadi alih fungsi jalan angkutan Galian C batu Padas telah di tutup,ini kenapa dibuka kembali.Diduga yang punya tangkahan batu Padas menyetor upeti kepada Manajer kebun yang sekarang ini,maka dibuka kembali dan memperbolehkan lewat diareal jalan perkebunan tersebut.
Ketika di konfirmasi Manajer PTPN IV Unit Kebun Dolok Sinumbah Syarifuddin melalui via telpon WhatsApp tidak di angkat dan pesan singkat WhatsApp tidak di balas hanya dibaca, hingga berita ini ditulis.(Tito Damanik).