
Siasatnusantara.com – Medan, 26 Mei 2025 || Sejumlah mahasiswa dari Dewan Pengurus Jaringan Anti Korupsi Seluruh Aktivis (ASPEMA SU) menggelar unjuk rasa di Gedung Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) di Jalan AH Nasution, Medan, pada Senin pagi. (26/05/2025)
Aksi yang diikuti sekitar 50 orang ini menuntut Kejatisu untuk segera menyelesaikan dugaan korupsi yang telah mereka sampaikan.
Para pendemo datang meminta Kejatisu untuk melakukan penangkapan terhadap pemborong CV Harapan Baru dalam dugaan korupsi pembangunan Jembatan Merah Muara Soma, Kabupaten Mandailing Natal. Pembangunan jembatan tersebut menghabiskan anggaran Rp10 miliar pada tahun 2020, namun hasilnya tidak sesuai dengan standar dan kini telah rusak parah.
Dugaan korupsi ini telah menjadi temuan Wakil Ketua BPK RI Perwakilan Sumatera Utara, dengan kerugian negara mencapai Rp1,9 miliar. Pendemo menilai bahwa Kejatisu harus segera menindaklanjuti kasus ini dan membawa pelaku korupsi ke meja hijau.
Pembangunan Jembatan Merah Muara Soma merupakan proyek yang menghabiskan anggaran besar, namun hasilnya tidak sesuai dengan harapan. Jembatan yang dibangun pada tahun 2020 tersebut kini telah rusak parah dan tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Mahasiswa yang melakukan unjuk rasa menuntut Kejatisu untuk segera menangkap pemborong CV Harapan Baru dan memprosesnya secara hukum. Mereka juga menuntut agar Kejatisu meningkatkan pengawasan terhadap proyek-proyek pemerintah untuk mencegah terjadinya korupsi.
“Kita tidak akan diam saja melihat korupsi terjadi di negeri ini. Kita menuntut Kejatisu untuk segera menangkap pemborong CV Harapan Baru dan memprosesnya secara hukum,” kata salah satu pendemo.
Kejatisu telah menerima tuntutan dari mahasiswa dan berjanji akan segera menindaklanjuti kasus ini.
“Kita akan segera melakukan penyelidikan dan memeriksa semua pihak yang terkait dalam kasus ini,” kata seorang pejabat Kejatisu.
Dengan unjuk rasa ini, mahasiswa berharap dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat serta pemerintah terhadap pentingnya pemberantasan korupsi. Mereka juga berharap agar Kejatisu dapat menjadi contoh bagi lembaga lainnya dalam menangani kasus korupsi.